Tips Menjaga Kesehatan Mental Saat Pandemi

 Tips Menjaga Kesehatan Mental Saat Pandemi


Situasi yang penuh ketidakpastian akibat pandemi layaknya sekarang nggak jarang menyebabkan kesehatan mental orang-orang terganggu. Selama setahun belakangan, kami mesti beradaptasi bersama dengan cara hidup baru bersama dengan menerapkan protokol kesehatan dan halangi diri dari kegiatan-kegiatan sosial yang nggak mesti bersama dengan satu tujuan, saling memelihara satu sama lain. Di sisi lain, suasana pandemi layaknya sekarang berhasil membuka mata kami untuk lebih aware bersama dengan kesehatan tubuh. Kita jadi lebih rajin olahraga, minum vitamin, dan jaga pola makan untuk tingkatkan imunitas tubuh supaya nggak ringan sakit. Akhirnya kami tersadar, jika kesehatan itu mahal harganya, kan? https://drzuhdy.com/



Nggak cuma kesehatan fisik saja yang mesti dijaga sementara pandemi, kesehatan mental termasuk mesti dijaga, lho. Sebelum memulai pembahasan berkenaan cara menjaganya, tentu kami mesti tahu khususnya dahulu, apa sih kesehatan mental itu? Menurut World Health Organization (WHO) kesehatan mental merupakan suasana sejahtera, baik secara fisik, mental, dan sosial yang mempengaruhi gimana cara kami membangun relasi sosial, memelihara produktivitas, dan membangun hubungan yang sebanding bersama dengan lingkungan. Kalau sewaktu waktu suasana mentalmu terganggu, sedikit banyak akan mempengaruhi suasana fisikmu, lho.


Dilansir dari Halodoc, American Physcological Foundation dulu melakukan suatu penelitian yang perlihatkan bahwa stres kronis bisa mengundang sakit perut dan melemahkan tubuh kami dari sementara ke waktu. Bahkan, emosi negatif lainnya bisa tingkatkan risiko penyakit jantung dan persoalan fisik lain. Ngeri banget, nggak sih? Nah, makanya, penting banget, kan, buat kamu memelihara kesehatan mentalmu juga, lebih-lebih di sedang pandemi layaknya sekarang. Yuk, kami bahas satu per satu!


1. Eksplorasi diri



Selama pandemi, kami membiasakan diri untuk halangi kesibukan sosial bersama dengan lebih banyak menggunakan sementara di rumah. Pasti tersedia rasa suntuk dan capek berlebih karena keterbatasan tersebut. Sisi positifnya, kamu jadi memiliki sementara untuk lebih mengeksplor diri kamu, lho. Kamu bisa memulainya bersama dengan melakukan hal-hal yang kamu sukai atau coba sesuatu yang baru, layaknya memasak menu favoritmu, cobalah resep makanan viral di Tiktok, bercocok tanam, dan tetap banyak lagi. Dengan banyak berfokus terhadap dirimu sendiri, kandungan stres bisa teratasi dan kesehatan mental kami akan terjaga.


2. Mendengarkan lagu


Mendengarkan lagu bisa jadi keliru satu cara untuk membangun mood kamu sementara beraktivitas, lho. Salah satu ahli psikologi, Emmeline Edwards mengungkap bahwa sistem pendengaran kami membuka segera bersama dengan sistem motorik, pusat motivasi, dan pengendalian emosi. Beberapa penelitian termasuk perlihatkan jika musik bisa mendukung seseorang kurangi stres, kecemasan, dan depresi ringan.


3. Bermedsos bersama dengan positif


Di sedang pandemi layaknya sekarang, sarana sosial jadi pelarian bagi banyak orang untuk menghilangkan kebosanan. Namun, kadang kala sarana sosial bisa jadi keliru satu penyebab tingkat stres kami meningkat bersama dengan masifnya pemberitaan berkenaan Covid-19, terlepas berita selanjutnya fakta atau cuma hoaks. WHO sendiri merekomendasikan kepada kami untuk tidak amat banyak membuka berita berkenaan pandemi, karena bisa menyebabkan kami jadi stres bersama dengan keadaan.


Sebaiknya, kamu jadikan sarana sosial kamu sebagai fasilitas hiburan. Kamu bisa membuka hal-hal yang kamu sukai layaknya menonton video lucu, film, tutorial masak, dsb. Menonton konten yang menghibur bisa tingkatkan mood kamu di dalam meniti keseharian, lho.


4. Jaga relasi bersama dengan keluarga dan teman



Keterbatasan ruang gerak sosial karena pandemi menyebabkan kami tidak bisa bertatap muka secara segera bersama dengan keluarga dan teman-teman kita. Untungnya, kami hidup di jaman moderen yang sangat mungkin kami untuk tetap bisa menjalin komunikasi secara virtual lewat voice call, video call/conference, dsb. Dengan berinteraksi secara virtual, kami tetap bisa bersilaturahmi tanpa mesti meninggalkan tempat tinggal dan kesehatan mentalmu tetap terjaga, karena kamu tidak akan jadi lewat seluruh ini sendirian.


5. Menjaga kesehatan finansial



Aspek finansial merupakan main issue yang jadi kegelisahan banyak orang sejak tahun lalu, sementara pandemi Covid-19 melanda. Nggak sedikit orang yang kehilangan pekerjaan, terkena kebijakan pengurangan gaji, dan kesulitan memperoleh pekerjaan. Makanya, nggak heran jika kesehatan mental kami akan terganggu, karena stres membayangkan cost kehidupan sehari-hari.


Oleh karena itu, suasana pandemi layaknya sekarang memberi tambahan pelajaran berharga kepada kami supaya bisa mengelola keuangan bersama dengan lebih baik. Mulailah bersama dengan menyebabkan rencana keuangan sederhana yang bisa jadi pegangan kamu tiap-tiap menerima gaji. Jangan lupa alokasikan beberapa gajimu untuk dana darurat dan investasi. Keadaan sesungguhnya tidak menentu, tapi kamu mesti tetap buat persiapan dana untuk tujuan-tujuan keuanganmu di jaman mendatang, kan?


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jenis Frasa dalam Bahasa Inggris

Tunjukkan Kebanggaan Sepak Bola

Menyewa Mobil di Jakarta: Pilihan Terbaik untuk Liburan yang Lebih Bebas