Mengenal Kegunaan dan Bahaya dari Asam Nitrat

 Mengenal Kegunaan dan Bahaya dari Asam Nitrat

Mengenal Kegunaan dan Bahaya dari Asam Nitrat

“Asam nitrat adalah cairan tidak berwarna, berasap, dan sangat berbahaya kecuali tidak digunakan sesuai fungsinya. Bahan kimia ini umum digunakan didalam industri untuk pembuatan pupuk dan bahan peledak. Terlepas dari fungsinya, bahan kimia ini sangat berbahaya kecuali digunakan tidak sesuai fungsinya.”

Halodoc, Jakarta – Asam nitrat adalah cairan korosif yang umum digunakan pada industri tempat tinggal tangga. Cairan ini biasanya digunakan sebagai campuran untuk menghilangkan kerak atau melarutkan logam mulia. Meski tidak berwarna, asam nitrat sanggup meninggalkan bekas luka bakar pada kulit msds asam nitrat .

Oleh karena itu, penggunaannya kudu dikerjakan dengan sangat hati-hati. Jangan lupa untuk menggunakan perlengkapan yang sanggup melindungi kulit, seperti sarung tangan karet, masker, atau kacamata. Jika masih bingung, tersebut ini penjelasan selengkapnya perihal manfaat dan bahaya dari asam nitrat.

Pembuatan asam nitrat dikerjakan lewat proses Ostwald. Dalam proses yang dikerjakan di laboratorium, asam nitrat dihasilkan dengan menggabungkan natrium nitrat pekat dengan asam sulfat pekat, kemudian dipanaskan. Bahan kimia ini sanggup melarutkan hampir seluruh logam, kecuali emas dan platina.

Asam nitrat terhitung sanggup dipakai untuk mengatasi campuran emas dan perak, karena berwujud meluruhkan perah. Berkaitan dengan kegunaannya, tersebut ini sebagian manfaat asam nitrat:

Digunakan sebagai bahan baku pembuatan pupuk nitrogen.

Digunakan sebagai bahan baku pembuatan polyamides, yaitu bahan baku pembuat karpet dan pakaian.

Digunakan sebagai bahan pelarut sebagian besar logam, dan unsur kimia non logam.

Digunakan sebagai bahan baku peledak atau trinitrotoluene (TNT).

Apapun teksturnya, baik encer atau kental, asam nitrat tidak sanggup disimpan didalam botol kemasan plastik seperti air mineral. Pasalnya, botol kemasan plastik bereaksi dengan asam nitrat, sehingga bakal menggelembung dan meledak. Pada akhirnya, perihal tersebut sanggup membahayakan keselamatan seseorang.

Baca juga: Anemia Hemolitik Bisa Dipicu Paparan Zat Kimia, Benarkah?

Bahaya Asam Nitrat

Asam nitrat (HNO3) mempunyai titik beku 42 derajat Celsius, titik didih 83 derajat Celsius, dan merupakan bahan baku dari sejumlah bahan seperti yang sudah disebutkan sebelumnya. Jika tidak digunakan secara hati-hati, bahan kimia tersebut sanggup membahayakan keselamatan seseorang.

Jika terpapar secara tidak sengaja, seseorang sanggup mengalami iritasi pada mata. Jika kandungannya tidak sengaja masuk ke didalam tubuh, bahan kimia tersebut sanggup berikatan pada hemoglobin. Hal tersebut sebabkan terhambatnya pasokan oksigen ke seluruh sel dan jaringan didalam tubuh.

Akibatnya, tubuh bakal kekurangan oksigen. Gejala yang muncul biasanya berwujud sesak napas. Jika keadaan tersebut dibiarkan begitu saja,  bukan perihal yang tidak barangkali kecuali berjalan kematian sel dan jaringan didalam tubuh. Selain itu, asam nitrat terhitung sanggup sebabkan sebagian gangguan kesehatan, seperti:

Edema paru, yaitu gangguan kebugaran yang dipicu oleh penumpukan cairan didalam paru-paru.

Pneumonia, yaitu gangguan kebugaran yang dipicu oleh infeksi pada organ paru-paru.

Bronkitis, yaitu gangguan kebugaran yang berjalan pada saluran pembawa hawa ke dan dari paru-paru.

Jika terpapar pada kulit, bekas luka bakar sanggup saja muncul. Oleh karena itu, direkomendasi untuk langsung membasuhnya dengan air mengalir. Jangan sekali-kali menggunakan minyak, odol, atau kecap untuk menutupi luka bakar, karena bahan-bahan tersebut sanggup memperparah luka.

Pastikan untuk mengobati dengan cara yang tepat, karena kecuali dibiarkan, luka sanggup sanggup sebabkan penyakit tetanus. Membilas serampangan sanggup sebabkan area luka menjadi melebar atau mendalam ke bawah kulit. Intensitas yang dialami tergantung seberapa banyak asam nitrat yang terpapar ke kulit.